Penggunaan Operator di Javascript

Pada postingan sebelumnya kita sudah belajar dasar javascript dimana saya membahas apa itu javascript sampai pada perintah dasar input/output yang disedikan. Kali ini kita lanjutkan dengan membahas penggunaan operator di javascript, yang mencakup jenis-jenis operator dan bagaimana penggunaanya.

Operator adalah sebuah simbol atau tanda yang digunakan untuk melakukan operasi terhadap suatu nilai. Sebagai contoh 2+2=4 tanda plus (+) merupakan operator yang termasuk dalam operator aritmatika. Terdapat beberapa jenis operator dalam javascript yaitu:

• Operator Aritmatika
• Operator Penugasan (assignment)
• Operator String
• Operator Relasi
• Operator Logika
• Operator Bitwise

Sebagai seorang programmer kita wajib memahami penggunaan operator, karena pasti dalam membuat suatu aplikasi memerlukan operasi-operasi tertentu pada suatu nilai.

Operator Aritmatika

No	Operator	Nama	Contoh	Hasil
1	+	Penjumlahan	1+5	6
2	-	Pengurangan	4-2	2
3	*	Perkalian	3*3	9
4	/	Pembagian	15/3	5
5	%	Modulus	10%2	0

Dalam operasi aritmatika jika terdapat lebih dari satu operasi contohnya 4 + 1 x 2 maka dalam ilmu matematika yang akan di pioritaskan adalah perkalian/pembagian terlebih dahulu baru kemudian penjumlahan dalam kasus ini 1 x 2 terlebih dahulu baru ditambahkan 4 sehingga hasilnya adalah 6. Didalam javascript juga mengadopsi aturan ini. Jika kita ingin penjumlahan di kerjakan terlebih dahulu baru setelah itu perkalian, maka kita harus menggunakan tanda kurung.

<script>
  document.write(4+1*2)
  document.write("<br>")
  document.write((4+1)*2)
</script>

Hasil

6
10

Perhatikan pada operasi pertama kita melakukan perhitungan 4+1*2 menghasilkan nilai 6. Javascript akan memprioritaskan perkalian terlebih daulu di bandingkan penjumlahan. Sehingga 1 akan dikalikan 2 terlebih dahulu baru kemudian di jumlahkan dengan 4.

Pada perhitungan yang kedua (4+1)*2 menghasilkan nilai 10 karena penjumlahan tersebut di dahulukan, jika ada tanda kurung maka operasi tersebut akan di prioritaskan. sehingga nilai 4 akan dijumlahkan 1 terlebih dahulu baru setelah itu di kali dengan 2 sehingga menghasilkan nilai 10.

Operator Penugasan (assignment)

Operator penugasan adalah operator yang memberikan perintah penugasan atau secara sederhana perintah untuk memberikan nilai pada suatu variabel dengan menggunakan ekspresi aritmatika dalam bentuk yang singkat.

Contoh

<script>
   a=2
   a+=10
   document.write(a)
</script>

Hasil:

12

Perhatikan pada contoh di atas pada awalnya variabel a di isi dengan nilai 2, kemudian variabel a dijumlahkan dengan 10 sehingga nilai a menjadi 12. Perintah a+=10 sama dengan perintah a=a+10. Teknik ini juga berlaku untuk operasi-operasi lainnya.

No	Operator	Keterangan	Contoh	Hasil
1	=	Pemberian nilai	a=2	2
2	+=	Pemberian nilai dan penambahan	a=2 a+=2	4
3	-=	Pemberian nilai dan pengurangan	a=2 a-=2	0
4	*=	Pemberian nilai dan perkalian	a=2 a*=2	4
5	/=	Pemberian nilai dan pembagian	a=2 a/=2	1
6	**=	Pemberian nilai dan pemangkatan	a=2 a**=2	4
7	%=	Pemberian nilai dan modulus (sisa pembagian)	a=2 a%=2	0
8	++	Penambahan satu nilai dari nilai awal	a=2 a++	3
9	--	Pengurangan satu nilai dari nilai awal	a=2 a--	1

Operator String

Tanda plus (+) selain bisa digunakan untuk operasi aritmatika, juga dipakai untuk menggabungkan dua buah string. Nama operatornya adalah concatenation.

Contoh:

<script>
   a="Hello"
   b="World"
   document.write(a+" "+b)
</script>

Hasil:

Hello World

String a berisi kata Hello variabel b berisi kata World kedua string tersebut digabung menggunakan operator +. Saya buat di tengah-tengah nya ada spasi untuk memisahkan kedua string.

Dengan Operator concatenation semua data numerik akan dianggap sebagai data string jikadi operasikan bersama string.

Contoh:

<script>
   a=10+5
   b="10"+5
   document.write(a+"<br>"+b)
</script>

Hasil:

15
105

Pada variabel a penjumlahan dilakukan dengan tipe yang sama (numerik) sehingga operasi yang dilakukan adalah operasi aritmatika, menghasilkan nilai 15.

Berbeda pada variabel b operasi dilakukan string “10”+5. sehingga javascript akan menganggap nilai tersebut merupakan tipe string sehingga yang dihasilkan adalah 105.

Operator Relasi

Operator relasi atau sering di sebut operator pembanding adalah operator yang digunakan untuk melakukan perbandingan 2 data. Operator ini akan menghasilkan nilai boolean (True atau False).

No	Operator	Keterangan	Contoh	Hasil
1	==	Sama dengan	x=4 y=5 x == y	false
2	===	Identik	x=4 y=5 x === y	false
3	!=	Tidak sama dengan	x=4 y=5 x != y	true
4	!==	Tidak Identik	x=4 y=5 x !== y	true
5	>	Lebih besar dari	x=4 y=5 x > y	false
6	<	Kurang dari	x=4 y=5 x < y	true
7	>=	Lebih besar dari sama dengan	x=4 y=5 x >= y	false
8	<=	Kurang dari sama dengan	x=4 y=5 x <= y	true

Perhatikan untuk tanda == hanya akan membandingkan nilai-nya saja sementara jika menggunakan === akan membandingkan nilai sekaligus tipe data nya.

Operator Logika

Operator logika digunakan untuk operasi pada nilai yang bertipe boolean dimana hanya memiliki nilai benar atau salah.

Terdapat 3 operasi yang dapat dilakukan yaitu operasi AND (&&) OR (||) dan NOT (!).

No	Operator	Keterangan	Contoh	Hasil
1	&&	Operasi AND	x=3 y=5 (x<5 && y<4)	false
2	||	Operasi OR	x=3 y=5 (x<5 || y<4)	true
3	!	Operasi NOT (Negasi)	x=3 y=5 !(x == y)	true

Aturan Operasi AND dan OR

No	A	B	A and B	A or B
1	True	True	True	True
2	True	False	False	True
3	False	True	False	True
4	False	False	False	False

Dapat dilihat pada tabel atruan operasi AND dan OR diatas, jika melakukan operasi dengan AND maka kedua nilainya harus bernilai benar (true) selain daripada itu akan bernilai false. sementara untuk OR akan menghasilkan nilai benar (true) jika minimal salah satu nilai pembanding bernilai true. Pada operator OR akan menghasilkan nilai salah (false) jika kedua nilai bernilai false.

Sementara untuk operator NOT merupakan operator negasi (kebalikan) . Nilai true akan menghasilkan false begitu juga sebaliknya.

Operator Bitwise

Operator bitwise adalah operator yang hampir sama dengan operator logika hanya yang menjadi perbedaannya pada operator bitwise pemrosesan dilakukan dalam level bit (binary digit).

No	Operator	Keterangan
1	&	Bitwise AND
2	|	Bitwise OR
3	^	Bitwise XOR
4	~	Bitwise NOT
5	<<	Menggeser bit n ke kiri
6	>>	Menggeser bit n ke kanan

Operator ini sangat jarang digunakan kecuali jika kalian membuat program yang berhubungan dengan operasi pada bilangan biner.