Halo sahabat programmer, kali ini saya ingin membagikan 3 contoh program sederhana menggunakan array. materi ini sebetulnya sudah saya bahas di bahasa pemrograman c++, namun perlu juga saya bahas kembali pada pemrograman pascal mengingat struktur kode yang berbeda dari keduanya.
Dalam pemrograman kita pasti sudah mengenal variabel yang mana berfungsi sebagai tempat untuk menampung nilai sementara dengan tipe tertentu. Misalnya kita menyimpan karakter string ‘Andi’ di dalam variabel mahasiswa, jika hanya satu nilai seperti ini mungkin tidak menjadi masalah, namun pertanyaannya bagaimana jika kita memiliki banyak nilai apakah kita akan membuat variabel dengan nama mahasiswa1, mahasiswa2… dan seterusnya? tentu saja tidak! karena hal ini sungguh tidak efisien. Array menjadi solusi dari permasalahan ini, kita akan mempelajari apa itu array dan bagaimana penggunaannya di bahasa pemrograman pascal? simak pembahasan berikut ini:
Pengertian Array
Array adalah suatu tipe atau struktur data yang dapat menyimpan sekumpulan elemen dengan tipe yang sama, yang mana setiap elemen dapat di akses secara langsung melalui indeks nya. tipe data indeks bisa berupa karakter atau integer.
Mendeklarasikan Array
Untuk menggunakan array di pascal, kita terlebih dahulu harus mendeklarasinya, maksudnya di sini kita perlu menentukan seberapa banyak jumlah elemen array yang akan digunakan, perlu diketahui juga bahwa jumlah elemen larik tidak dapat diubah, ditambah atau dikurangi selama program berjalan. Berikut ini adalah contoh cara mendeklarasikan array:
var
A: array[0..4] of integer;
A merupakan array yang berukuran 5 buah elemen yang bertipe integer, dengan indeks array di mulai dari 0 sampai indeks ke 4 jadi totalnya adalah 5 elemen array.
Secara default indeks array dimulai dari 0, walaupun begitu kita dapat mendeklarasikan array dengan indeks yang dimulai dari 1
var
A: array[1..4] of integer;
ini berarti elemen array A hanya berjumlah 4 karena indeks array dimulai dari 1.
Contoh Program Array Sederhana
program Contoh1;
var
nilai: array [0..4] of integer;
begin
nilai[0]:=80;
nilai[1]:=67;
nilai[2]:=56;
nilai[3]:=90;
nilai[4]:=78;
writeln('Nilai indeks ke 0 : ',nilai[0]);
writeln('Nilai indeks ke 1 : ',nilai[1]);
writeln('Nilai indeks ke 2 : ',nilai[2]);
writeln('Nilai indeks ke 3 : ',nilai[3]);
writeln('Nilai indeks ke 4 : ',nilai[4]);
end.
Perhatikan pada program di atas array yang di deklarasikan berjumlah 5 elemen dari indeks ke 0 sampai 4 dengan tipe integer.
nilai pada indeks ke-0 kita isi dengan dengan nilai 80, indeks ke-1 67, indeks ke-2 adalah 56 indeks ke-3 adalah 90 dan indeks ke-4 adalah 78. kemudian kita tampilkan di layar console dengan perintah writeln(). Hasilnya seperti output berikut:
Contoh Program Array dengan Perulangan For do
program Contoh2;
var
nilai: array [1..50] of integer;
n,i: integer;
begin
write ('Masukan banyak data : '); readln (n);
for i := 1 to n do
begin
write ('Masukan nilai pada indeks ke-',i,' : '); readln (nilai[i]);
end;
//Tampilkan nilai dalam array
writeln('------------------------');
for i := 1 to n do
begin
writeln ('Nilai pada indeks ke-',i,' : ',nilai[i]);
end;
end.
Pada contoh yang kedua coba perhatikan pada bagian deklarasi array yang kita deklarasikan dimulai dari indeks ke-1 sampai 50. secara default indeks array dimulai dari 0 namun kita dapat menentukan dari indeks keberapa elemen array yang akan kita gunakan, dalam hal ini elemen array pada indeks ke 0 tidak akan kita gunakan.
Program di atas kita menggunakan perulangan for do untuk melakukan perulangan pada perintah input setiap nilai pada masing-masing indeks. dengan menggunakan parameter nilai n sebagai batas perulangan. Karena jumlah elemen yang kita deklarasikan hanya sebanyak 50 elemen maka nilai n yang akan di masukan tidak boleh lebih dari 50.
Contoh hasil output-nya seperti berikut:
Program Menghitung Nilai Rata-rata Menggunakan Array
program Contoh3;
var
x: array [1..100] of integer;
n,i,jmh : integer;
rata :real;
begin
write ('Masukan banyak data : '); readln (n);
jmh :=0;
for i := 1 to n do
begin
write ('Masukan nilai ke',i,':'); readln (x[i]);
jmh := jmh + x[i];
end;
rata :=jmh / n ;
writeln ('jumlah :',jmh);
writeln ('rata-rata:',rata:0:2);
readln;
end.
Pada contohyang ketiga tentang program pascal menggunakan array, kita membuat program untuk menghitung nilai rata-rata. Setiap nilai akan di simpan pada elemen array x dengan indeks sebanyak 100 elemen bertipe integer.
Ada beberapa variabel yang digunakan yaitu n, i dan jmh dengan tipe integer dan variabel rata dengan tipe real. variabel n berfungsi sebagai nilai pembatas sampai di mana perulangan akan dijalankan, nilai i berfungsi sebagai deret nilai yang akan di ulang dan menjadi nilai indeks array yang akan di akses. variabel jmh berfungsi untuk menampung setiap nilai x[i] yang di masukan pengguna dan terakhir variabel rata berfungsi untuk menampung hasil pembagian antara jumlah data dan banyaknya data (n).
Program akan di awali dengan user memasukan banyaknya data (n), perulangan for do akan berjalan sampai nilai i <=n.
Saat perulangan berlangsung pengguna akan memasukan setiap nilai ke dalam array x dengan mengacu pada indeks ke-i (x[i]).
Variabel jmh pada awalnya kita inisialisasikan dengan nilai 0, kemudian saat pengguna memasukan nilai maka nilai tersebut akan dijumlahkan dan di tampung pada variabel jmh.
Saat kondisi bernilai false maka perulangan akan berhenti dan program akan menghitung jumlah seluruh bilangan yang dimasukan dan nilai rata-rata dari bilangan tersebut.
Dapat di lihat pada hasil output diatas banyaknya data adalah 5 dengan setiap nilai anggotanya adalah 78+98+67+90+56=389 maka rata-rata=389/5 hasilnya 77.8
Buatlah program pascal untuk mendapatkan probe nilai 48 dari array tersebut dan
juga tampilkan proses yang terjadi pada nilai array tersebut, dengan menggunakan
algoritma:
Binary.